Kali Code Hampir Meluap, Kota Yogya Terancam Banjir Lahar

Jakarta - Lahar dingin Merapi yang mengalir ke Kali Code yang membelah pusat kota Yogyakarta, telah meluap. Berdasarkan informasi dari warga yang tinggal di Sorosutan, Umbulharjo, Yogyakarta, ketinggian air pukul 12.30 WIB sudah hampir melampaui tanggul.

"Paling hanya sekitar setengah meter lagi sudah meluap," kata Rumi, salah satu warga yang tinggal di Perum Sorosutan Indah, Yogyakarta, Jumat (5/11/2010).
Perumahan tersebut terletak di pinggir Kali Code. "Rumah saya itu cuma nggak nyampe 50 meter dari kali. Walaupun ada tanggul, tapi tanggulnya sudah hampir meluap," kata Rumi.

Karena kondisinya terancam, Rumi pun memilih mengungsi ke lokasi yang lebih aman. Rumi dan seluruh keluarganya pindah sementara ke rumah anaknya yang berada di Ngipik, Bantul.

"Di sana semoga lebih aman," kata Rumi.

Aliran lahar daerah Tegal Panggung, Juminahan, juga sudah hampir meluap, sekitar 50 cm dari tanggul. "Mungkin kalau hujan, ini bakal meluap," kata Wawan, warga sekitar.

Dia mengatakan, warga bantaran Kali Code di bawah Jembatan Jambu, Jl Mas Suharto, sudah bersiap-siap seandainya kali jadi meluap. Mereka sedang berkemas dan siap dievakuasi.

"Pak RW sudah bilang agar warga di tempat yang lebih tinggi menampung sementara," kata Wawan menambahkan air kali code berwarna coklat pekat dan berisi ranting-ranting pohon.

Badan Geologi Kementerian ESDM telah memperingatkan bahaya yang mengancam akibat letusan Merapi yang tak kunjung berhenti: semburan awan panas dan lahar dingin. Lahar dingin yang bila dibawa air hujan bisa memicu banjir lahar yang merusak infrastuktur seperti perumahan, jalanan, dsb. (ken/nrl)

0 komentar: