Yogyakarta - Radius aman di empat kabupaten, Sleman, Magelang, Klaten dan Boyolali sudah diturunkan. Semenjak itu, tempat pengungsian di beberapa titik mulai ditinggalkan oleh para pengungsi. Meski demikian, bantuan masih terus mengalir ke kabupaten-kabupaten tersebut.
Salah satunya di Stasiun Tugu yang terletak di Jl Pangeran Mangkubumi, Yogyakarta. Bantuan yang dikirim melalui PT Kereta Api Indonesia, masih terus mengalir. Bantuan yang berada di Stasiun Tugu ini dikirim dengan menggunakan gerbong kereta dari berbagai daerah.
"Bantuan-bantuan ini dikirim dengan mengunakan gerbong untuk barang di setiap kereta yang menuju Yogyakarta dan Jawa tengah," ujar Kepala Humas Daop VI PT KA, Eko Budianto, saat jumpa pers di Media Center, Jl Kenari, Yogyakarta, Kamis (25/11/2010).
Eko menambahkan penumpukan ini terjadi karena belum ada tindak lanjut dari alamat yang dituju terkait pengambilan bantuan tersebut.
"Karena setiap bantuan yang datang dalam kapasitas gerbong kereta, maka jumlahnya sangat banyak, dan hingga kini belum diambil oleh pihak yang dituju," katanya.
Meskipun demikian, beberapa bantuan juga sudah didistribusikan langsung oleh PT KA ke berbagai tempat yang membutuhkan.
"Selain itu, kami juga sudah melakukan distribusi langsung sejak tanggal 6 November lalu," ujar Eko.
Di sisi lain, sampai saat ini pihak PT KA masih belum berani mendistribusikan semua bantuan yang menumpuk. Petugas posko siaga Merapi yang ada di stasiun tugu sudah mengkonfirmasi ke penerima bantuan.
"Paket-paket berupa bantuan yang dikirimkan melalui PT KA, beberapa bertuliskan alamat yang jelas dan petugas posko Merapi di Stasiun Tugu sudah mengkonfirmasi ke penerima bantuan, sehingga PT KA tidak berani untuk mendistribusikan batuan-bantuan tersebut," ungkap dia.
Sampai saat ini PT KA masih menunggu penerima yang akan mengambil paket bantuan di Stasiun Tugu. Akan tetapi apabila bantuan tersebut tidak ada alamat jelas, maka PT KA akan segera mendistribusikan bantuan-bantuan tersebut.
Selama erupsi Merapi, PT KA telah memberikan beberapa bantuan berupa pengiriman tenaga-tenaga medis ke wilayah kecamatan Cangkringan dan memberikan tiket gratis kepada masyarakat di kawasan rawan bencana untuk mengungsi keluar kota. PT KA juga membuat posko di Sembilan Daop (daerah operasi), serta memberikan fasilitas pengiriman bantuan dengan mengunakan gerbong untuk barang di setiap kereta yang menuju Yogyakarta dan Jawa Tengah.
(rdf/rdf)
0 komentar:
Posting Komentar